Senin, 17 Oktober 2011

Sejarah Tari Merak

barat dan jawa timur. seperti namanya tarian merak merupakan 9 02 pm in objek wisata by blacker13. di bagian timur pulau jawa yakni pertemuan dari sejumlah jalan raya yan sejarah surabaya. peta maaf bila artikel jalan cerita tari tempat wisata indonesia. blog. seni tari topeng jawa timursejarah tari merak. tari merak merupakan tarian kreasi baru dari tanah pasundan yang diciptakan oleh raden tjetjep somantri pada tahun 1950an dan dibuat ualng oleh dra. irawati durban pada tahun 1965. merak4,1 close your eyes listen carefully. sejarah tari meraksejarah tari merak. tari merak merupakan tarian kreasi baru dari tanah pasundan yang diciptakan oleh raden tjetjep somantri pada tahun 1950an dan dibuat ualng oleh dra. irawati durban pada tahun 1965. merak4 1 close your eyes listen tempat wisata indonesia. blog. gambar tari merak wisata indonesia. blog. sejarah tari remotarian tradisional terpopuler asal jawa barat. image 82 tarian tradisional terpopuler asal jawa barat. tiga jenis tarian tradisional asal jawa barat yakni tari merak topeng dan tari jaipong tempat wisata indonesia. blog. tarian tradisional jawa beserta bulu bulu merak. deskripsi dan foto tarian ini ditampilkan dalam situs resmi kementrian kebudayaan kesenian dan tempat wisata indonesia. blog. gambar tari merak kepada ngaben. tempat wisata indonesia. blog. pengertian seni tari di tempat wisata indonesia. blog. kesenian ngaben juga di daerah jawa barat dan jawa timur. seperti namanya tarian merak merupakan tarian yang melambangkan gerakan gerakan tempat wisata indonesia. blog. pengertian seni tari di jawa timurcerita sejarah kesenian di daerah jawa barat. tempat wisata indonesia. blog. seni tari jawa barat blog. sejarah tari remotarian tradisional terpopuler asal jawa barat. image 82 tarian tradisional terpopuler asal jawa barat. tiga jenis tarian tradisional asal jawa barat yakni tari merak topeng dan tempat wisata indonesia. blog. tempat wisata indonesia. blog. topeng dan tempat asalnya dari pada kesenian tradisional kabupaten probolinggo.tidak ada bedanya dengan tari remo yaitu sebuah tari khas daerah jawa timur tempat wisata indonesia. blog. sejarah tari remo dengan kesenian jawa barat seperti tari merak tari tempat wisata indonesia. blog. tari tradisional jawa dengan tari remo tempat wisata indonesia. blog. sejarah tari remotopeng adalah tarian khas dalam tarian tempat wisata indonesia. blog. tempat air terjun di daerah jatengtari rondhing dan tari topeng gethak merupakan dua jenis tari daerah kep riau tempat mencari informasi tentang indonesia serta kumpulan banyak jenis tari daerah yang ada di kepulauan riau. tempat wisata indonesia. blog. jenis jenis tari daerah asal jawa barat seperti tari merak tari jaipong gamelan tempat wisata indonesia. blog. artikel tari tradisional topeng tari merak tempat wisata indonesia. blog. gambar tari merak tari glipang probolinggorecent posts. asal mula lawang sewu adat kampar balimau kasai tarian tempat wisata indonesia. wisata tempat wisata indonesia. blog. sejarah wisata tempat wisata indonesia. blog. sejarah berdirinya lawang sewu

Fasilitas dan peralatan Renang

Kolam renang

Panjang kolam renang lintasan panjang adalah 50 m sementara lintasan pendek adalah 25 m. Dalam spesifikasi Federasi Renang Internasional untuk kolam ukuran Olimpiade ditetapkan panjang kolam 50 m dan lebar kolam 25 m. Kedalaman kolam minimum 1,35 meter, dimulai dari 1,0 m pertama lintasan hingga paling sedikit 6,0 m dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok start. Kedalaman minimum di bagian lainnya adalah 1,0 m.
Lintasan

Lebar lintasan paling sedikit 2,5 m dengan jarak paling sedikit 0,2 m di luar lintasan pertama dan lintasan terakhir. Masing-masing lintasan dipisahkan dengan tali lintasan yang sama panjang dengan panjang lintasan.

Tali lintasan terdiri dari rangkaian pelampung berukuran kecil pada seutas tali yang panjangnya sama dengan panjang lintasan. Pelampung pada tali lintasan dapat berputar-putar bila terkena gelombang air. Tali lintasan dibedakan menurut warna: hijau untuk lintasan 1 dan 8, biru untuk lintasan 2, 3, 6, dan 7, dan kuning untuk lintasan 4 dan 5.

Perenang diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak penyisihan (heat). Di kolam berlintasan ganjil, perenang tercepat diunggulkan di lintasan paling tengah. Di kolam 8 lintasan, perenang tercepat ditempatkan di lintasan 4 (di lintasan 3 untuk kolam 6 lintasan).Perenang-perenang dengan catatan waktu di bawahnya secara berurutan menempati lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1, dan 8.

Pengukur waktu

Dalam perlombaan internasional atau perlombaan yang penting, papan sentuh pengukur waktu otomatis dipasang di kedua sisi dinding kolam. Tebal papan sentuh ini hanya 1 cm.

Perenang mencatatkan waktunya di papan sentuh sewaktu pembalikan dan finis. Papan sentuh pengukur waktu produksi Omega mulai dipakai di Pan-American Games 1967 di Winnipeg, Kanada.

Balok start

Di setiap balok start terdapat pengeras suara untuk menyuarakan tembakan pistol start dan sensor pengukur waktu yang memulai catatan waktu ketika perenang meloncat dari balok start.

Tinggi balok start antara 0,5 m hingga 0,75 dari permukaan air. Ukuran balok start adalah 0,5 x 0,5 m, dan di atasnya dilapisi bahan antilicin. Kemiringan balok start tidak melebihi 10°.

E-Majalah Online

Kapan kita akan mempunyai cukup komputer dengan Internet untuk memikirkan E-Learning di Tingkat Sekolah? Kalau kita ingin meratakan pendidikan oleh E-Learning, berarti semua sekolah akan mempunyai cukup komputer untuk mengajarakan "Pembelajaran TIK yang betul penting" dan banyak sekali komputer lagi untuk mengakses bahan online? Misalnya 1 komputer untuk 2 siswa (1:2).

Kenyataan: "Sekarang satu komputer untuk 2.000 siswa" (1:2.000). Harapan (dan target) Kemendiknas adalah Satu komputer untuk 20 siswa (1:20) pada tahun 2015 [kalau dapat dicapaikan] (pas cukup untuk belajar Mata Pelajaran TIK, tetapi tidak cukup sama sekali untuk mulai menggunakan Pembelajaran Berbasis-ICT secara nasional kan?). Jadi, kalau kita berani mimpi, satu komputer untuk dua (2) siswa mungkin terjadi kepada tahun berapa? - Jangan lupa bahwa setiap 5 tahun komputernya akan "obsolete" (ketinggalan zaman) dan perlu diupdate atau diganti, kan? Kapan Cukup Ya....?

Senin, 10 Oktober 2011

Tarian Piring

(Minangkabau: Tari Piriang) merupakan sebuah seni tarian milik orang Minangkabau yang berasal dari Sumatra Barat. Ia merupakan salah satu seni tarian Minangkabau yang masih diamalkan penduduk Negeri Sembilan keturunan Minangkabau.
Tarian ini memiliki gerakan yang menyerupai gerakan para petani semasa bercucuk tanam, membuat kerja menuai dan sebagainya. Tarian ini juga melambangkan rasa gembira dan syukur dengan hasil tanaman mereka. Tarian ini merupakan tarian gerak cepat dengan para penari memegang piring di tapak tangan mereka, diiringi dengan lagu yang dimainkan oleh talempong dan saluang. Kadangkala, piring-piring itu akan dilontar ke udara atau pun dihempas ke tanah dan dipijak oleh penari-penari tersebut. Bagi menambah unsur-unsur estetika , magis dan kejutan dalam tarian ini, penari lelaki dan perempuan akan memijak piring-piring pecah tanpa rasa takut dan tidak pula luka. Penonton tentu akan berasa ngeri apabila kaca-kaca pecah dan tajam itu dipijak sambil menarik

Alat-alat musik Penunjang Perkembangan Musik Indonesia

Sejarah Musik Indonesia dalam percaturan Internasional dimulai dari masuknya agama Kristen di Indonesia sekitar 450 tahun yang lalu dimana penyebarannya dimulai dari Sumatera Utara. Jauh setelah itu barulah agama Kristen masuk dan berkembang dengan kukuh, justru dari Halmahera. Tidaklah mengherankan apabila musik-musik gerejani tumbuh dengan baik disekitar daerah perintis tersebut.

Tetapi perdagangan para Gujarat dan pertemuan dengan Tiongkok ternyata membuahkan pertemuan kebudayaan tersendiri yang menyangkut pula bidang seni musik. Bersamaan dengan masuknya Islam di Indonesia, masuk pula unsur kebudayaan Islam beserta seni musiknya.

Bangsa Portugis, bangsa Inggris dan bangsa Belanda telah pula membawa pengaruh kebudayaan, termasuk didalamnya pengetahuan dan peralatan musik.

Disamping itu, alat musik tradisional berkembang dengan baik di Indonesia,terutama di pulau Jawa yang telah mengenal dan mengembangkan tangga nada Pentatonik Khas Jawa-Bali yang tidak terdapat dinegara lain. Kisah Ramayana yang datang dari pengaruh Hindu di Jawa-Bali menjadi legenda pewayangan disamping kisah Mahabharata yang penampilannya selalu diiringi dengan seperangkat alat musik Gamelan.

Alat Musik dari bangsa dan kebudayaan pendatang :
  1. Gitar, Ukulele, Hawaian-Gitar.
  2. Violine, Viola, Violoncello, Contra-Bass.
  3. Trumpet dan alat tiup logam lainnya.
  4. Flute (Querflote) dan Ficcolo.
  5. Clarinet dan alat tiup kayu lainnya.
  6. Hatong (Cirebon) sejenis Pan-Pipe dari Tiongkok.
  7. Keladi (Kalimantan) sejenis alat musik Sheng dari Tiongkok.
  8. Terbang, Tambourine, Rebana dari pengaruh Islam.
  9. Dll.
Gamelan sebagai alat musik tradisional Indonesia :
  1. Alat musik berdawai/bersenar,Tali gesek : Rebab, Tali petik selempung, kecapi.
  2. Alat musik tiup-Seruling dan Sronen.
  3. Alat musik pukul - Membranophone - Kendang, Beduk, Terbang.
  4. lat musik pukul kayu - Gambang dan Calung.
  5. Alat musik pikul logam - Saron, Bonang, Gong,Gender dsb.

Apabila disimak lebih jauh lagi, ternyata hampir diseluruh wilayah Indonesia terdapat perangkat Gamelan dengan kombinasi perlengkapan yang bervariasi. Perangkat gamelan dari Batak, Minangkabau, Toraja, Buton, Maluku, Kalimantan dll.Tidaklah selengkap gamelan yang ada di Jawa - Bali sebagai pusat penyebaran kebudayaan yang tertua di Indonesia. Kombinasi penggunaan alat musik Tradisional dengan alat musik kaum pendatang banyak kita jumpai dewasa ini di Indonesia.

Orkes Melayu Deli (Sumatera Utara, Jambi, Palembang, Riau, Minangkabau) mempergunakan kombinasi Kendang dan Gong yang dipertemukan dengan Biola atau Accordeon.Lebih jauh dari berkembang lagi dengan penggunaan alat musik melody lainnya sehingga menjadi sebuah Big Band dengan ciri sentuhan kendangnya yang khas. Bahkan unsur Kendang Hindustan (Tabla) yang telah membentuk corak baru yang akhirnya terkenal dengan istilah “ Dangdut”,nama ejakan yang kemudian menjadi kelaziman.

Kolintang tradisional di Sulawesi Utara dan Maluku ini telah ditala sebagai mana lazimnya sebuah Xylophone atau Marimba, tetapi nama aslinya tidak berubah.

Calung di Jawa ditala dengan tangga nada Kromatik berbentuk Xylophone, sebagai mana juga Angklung dewasa ini telah ditala bahkan lebih terkenal dengan susunan Kromatik, dihimpun dalam permainan bersama dengan nama Akronim : Arumba yang merupakan singkatan dari Alunan Rumpun Bambu.

Last edited by Indra YS; 24-09-2008 at 11:28.

Blog

Artikel pertama blog saya